Mungkin sahabat blogger ada yang tidak tahu apa maksud dari judul dari postingan saya kali ini. Judul tersebut saya ambil dari sebuah video dokumenter ICTWatch yang saya ambil dari Linimas tentang mas Harry Van Yogya seorang tukang becak yang eksis dan sukses di dunia maya yang kini telah menjadi seorang tour guide. Dimana saat itu mas Harry dalam video ICTWatch sedang masuk ke dalam ruangan yang bernama Internet 1 + 1 = 11 (kayaknya sih itu warnet). Internet 1 + 1 = 11 juga merupakan kesimpulan dari postingan kali ini dan akan saya jelas kan nanti di akhir postingan.
Siapa sih yang tidak tahu yang namanya internet? Saat ini internet sudah menjadi hal yang sangat lumrah dan sangat mudah diakses oleh semua kalangan. Cukup dengan berhadapan dengan computer atau laptop yang terkoneksi internet, kita sudah bisa menjelajahi dunia. Bahkan dengan menggenggam sebuah ponsel , seolah-olah kita sedang menggenggam dunia saja. Apalagi saat ini para provider sedang marak-maraknya berlomba memberikan tariff yang sangat murah. Sekarang ini juga sudah banyak tempat-tempat umum yang menyediakan layanan internet gratis (hotspot) tanpa harus memasukkan password tertentu, artinya kita cukup membawa laptop atau ponsel yang kompatibel kita sudah bisa berinternet ria. Tapi bagi sahabat blogger yang tidak memiliki gadget demikian, kita tetap bisa berinternet sesuka kita. Banyak kok warnet-warnet berterbaran dimana-mana yang memberikan tariff paket internet semurah mungkin. Ada yang personal, paket satu jam, paket dua jam, paket tiga jam, paket empat jam, paket lima jam, bahkan ada juga paket bergadang. Jadi internetan sepuasnya selama semalaman. Ckckck (nggak tidur lagi). He he he he …
Tapi kalau ada yang bertanya, bagaimana kondisi kebebasan berekspresi via internet di Indonesia dewasa ini? Tentunya saya akan menjawab bebas tapi dengan batasan-batasan tertentu. contoh kecilnya saja facebook atau twitter. Di Indonesia jumlah pengguna facebook saja ada sekitar 30,1 juta pengguna dan merupakan terbesar kedua di dunia. Kemudian kalau twitter ada sekitar 6,2 juta pengguna dan merupakan terbesar ketiga di Asia, sedangkan kalau ditinjau dari segi aktivitas pengguna twitter di Indonesia merupakan tertinggi pertama di dunia, artinya pengguna twitter di Indonesia sangat-sangat eksis di dunia. Factor social, orang ingin lebih eksis, orang ingin beraktualisasi diri, orang ingin bergaul di dunia maya itu sangat cepat menjadi bahan bakar, maka ketika ada jaringan social seperti facebook atau twitter itu langsung disikat.
Dengan adanya facebook atau twitter orang-orang bias bebas berkespresi di dunia maya seperti mengupdate status, menceritakan apa yang sedang dilakukannya, apa yang mereka rasakan, mengupload foto-foto atau video narsis mereka, dan sebagainya.
Kalau ditinjau dari segi manfaat, internet sangat memiliki banyak manfaat. Salah satu contohnya seperti halnya yang dilakukan oleh mas Harry Van Yogya dalam Film Linimas. Beliau merupakan seorang tukang becak biasa dan juga seorang single parent. Tapi meskipun dengan keadaan seperti itu, dia masih tetap optimis, mau menyekolahkan anak-anaknya serta mau mencari nafkah meskipun hanya dengan menarik becak. Kemudian tidak hanya itu, satu hal yang sangat luar biasa yaitu masih tetap mau belajar mengenai internet, jaringan social (khususnya facebook) kemudian menggali manfaatnya dengan mengkonsep dan mempromosikan layananya hingga ke manca Negara dan akhirnya beliau menjadi seorang tour guide (orang yang sering ngantarin turis kemana-mana). Bayangkan saja dari seorang tukang becak biasa menjadi tukang becak luar biasa hanya dengan menggunakan fasilitas internet. Seandainya saja semua orang bisa berpikir dan mau berusaha seperti mas Harry Van Yogya tentunya Negara Indonesia kita ini pasti akan sangat maju.
Contoh manfaat lain dari internet misalkan sinta jojo, dan juga briptu norman. Sahabat blogger tidak mungkin tidak mengenal mereka sinta jojo (keong racun) dan briptu norman (chaiya-chaiya). Mereka yang eksis dan terkenal lewat video lipsingnya di youtube. Mereka hanyalah sekedar iseng belaka dan hanya ingin berkspresi di dunia maya. Tapi akibat dari ulah mereka, mereka bisa menjadi terkenal di televise.
Di lihat dari saya sendiri deh yang sebagai seorang mahasiswa di salah satu perguruan tinggi swasta. Dengan internet saya begitu banyak mendapatkan manfaat. Misalkan di jaringan social seperti facebook, saya bisa menambah teman saya, saling bertukar pikiran, bergabung di grup-grup atau forum-forum pendidikan, dan lain-lain. Dengan paman Google saya bisa mencari ilmu pengetahuan, menambah referensi, menambah wawasan saya tanpa harus membeli buku-buku yang terbilang cukup mahal. Kemudian di dunia blog saya bisa dan bebas berekspresi baik itu menulis karya ilmiah, menulis artikel, berkomentar antar sesama blogger, dan lain sebagainya.
Kemudian bagaimana seharusnya pengguna internet di Indonesia dalam mengatur dirinya sendiri? Saran saya, jadi sebaiknya dalam penggunaan internet kita harus memiliki batasan-batasan tertentu. Seperti halnya batasan waktu. Kita harus tahu, kapan seharusnya kita menggunakan internet dan juga kapan kita tidak menggunakannya. Karena selain dunia maya, kita juga memiliki dunia nyata yang harus lebih kita utamakan. Takutnya mereka yang terlalu eksis di dunia maya malah tidak bisa membagi waktunya dengan tepat dan malu untuk eksis di dunia nyata, artinya tidak ada keseimbangan antara dunia nyata dengan dunia maya.
Kemudian satu hal lagi yang sangat penting yang harus kita perhatikan selain batasan waktu. Kita juga harus membatasi informasi pribadi kita sendiri, artinya jangan memberikan informasi pribadi kita sedetai-detailnya di dalam dunia maya. Misalkan dalam penggunaan facebook, sebaiknya dalam memberikan informasi pribadi jangan terlalu detail seperti mencantumkan atau memberikan alamat lengkap dan juga nomor telepon atau handphone pada profil atau kepada teman yang belum kita kenal pasti. Karena dunia maya itu sangat tidak terbatas dan ada begitu banyak kebohongan di sana. Buktinya saja sudah sering terjadi kasus-kasus penculikan facebook. awalnya hanya sekedar berkenalan, terus tukeran nomor handphone kemudian ketemuan, dan akhirnya diculik. Jadi itu lah hal yang sangat kita tidak inginkan.
Selanjutnya selain dari membatasi waktu dan membatasi informasi pribadi. Kita juga harus membatasi informasi-informasi yang akan kita berikan. Misalkan dalam facebook, seperti tidak mengupdate status dengan kata-kata kotor seperti kata A****G, S***N, B*****T, dan yang lainnya. Karena hal ini dapat mengakibatkan orang lain, teman kita di facebook atau di dunia nyata akan mengira kalau kita tidak bisa mengontrol atau mengendalikan emosi kita. Sehingga mereka akan menjauhi kita. Solusinya kita bisa memberikan semacam emoticon seperti :) , dengan demikian orang-orang pada akan tahu, kalau suasana hati kita sedang senang. Kemudian dalam pengiriman email, sebaiknya kita mengirim email dengan kata-kata yang sopan, jangan kasar, hurufnya juga kalau bisa berwarna hitam saja dan jangan menggunakan huruf capital semua, ini memperlihatkan kalau kita seolah-olah sedang marah saja. Contoh lainnya di dalam dunia blogging, sebaiknya dalam memposting blog kita tidak menghina orang lain, memprovokasi orang, menjelek-jelekkan oknum tertentu, memberikan berita hoax atau berita bohongan. Ingat! Bebas berinternet bukan berarti kita bisa seenaknya saja, semuanya juga memiliki peraturan-peraturan dan batasan-batasan tersendiri. Jadi pikir-pikir dulu sebelum melakukan, Think Before You Do itu penting loh!
Setiap sesuatu itu pasti memiliki dampak positif maupun dampak negative juga khususnya di dunia maya. Ibaratkan menanam padi, tentunya akan tumbuh jika kita merawatnya dan akan mati kalau hanya dibiarkan. Sama halnya dengan internet, jadi pada intinya asalkan kita tahu kiat-kiat atau tata cara berinternet sehat, cara memfilternya dan tahu batasan-batasannya, maka tentunya dampak-dampak buruk dari dunia maya akan bisa kita hindari.
Sekian dulu postingan kali ini, sesuai yang sesuai janjikan tadi. Jadi maksud dari Internet 1 + 1 = 11 artinya kalau kita sebagai pengguna internet tahu dan mengerti bagaimana cara menggunakan internet yang baik dan benar. Tentunya manfaat yang kita peroleh akan sangat banyak sekali. Di dalam matematika 1 + 1 boleh saja sama dengan 2, tapi kalau di dalam berinternet 1 + 1 bukan lagi sama dengan 2 melainkan sama dengan 11. Artinya manfaat dari penggunaan internet yang baik dan benar ada 11 atau bahkan lebih. Misalkan dalam facebook kita bisa mengupdate status, kita bisa menambah teman, menambah wawasan, saling bertukar pikiran, menjadi terkenal, menjadi orang yang eksis, bisa menjadi pengusaha suksses seperti mas Harry, dan masih banyak lagi. Kemudian untuk para sahabat blogger ada begitu banyak manfaat yang bisa kita peroleh dari internet misalkan bisa menulis artiket, menuliskan karya ilmiah, membuat opini, mempromosikan barang, bahkan dengan blog kita bisa mendapatkan hadiah atau sejumlah uang seperti mengikuti lomba-lomba blog yang berhadiah besar. Dan masih banyak lagi manfaat yang kita peroleh dari penggunaan internet. Go Internet Sehat!
Sumber gambar : film Linimas ( http://linimassa.org/ ) dan Google ( http://image.google.com )
Sumber referensi : internet sehat ( http://ictwatch.com/internetsehat/ )